Kenaikan asam lambung ketika hamil merupakan keluhan yang cukup umum dialami ibu hamil. Naiknya asam lambung dapat menimbulkan dampak serius bagi kesehatan ibu hamil. Maka dari itu, Bunda perlu mengetahui cara mengatasinya. Yuk, simak pembahasannya dalam artikel Medikacare di bawah ini.
Ketika hamil, memang banyak keluhan yang dapat muncul, mulai dari merasa kegerahan, mudah haus, perut kembung, hingga naiknya asam lambung atau GERD. GERD (gastroesophageal reflux disease) terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan, sehingga menimbulkan sensasi terbakar di area dada (heartburn).
GERD sendiri dapat terjadi akibat banyak hal. Pada ibu hamil, perubahan hormon diduga berkaitan erat terhadap masalah naiknya asam lambung saat hamil. Kadar hormon yang tidak stabil ini bisa menyebabkan kinerja sistem pencernaan ibu hamil menjadi lebih lambat. Selain itu, GERD pada ibu hamil bisa terjadi karena tekanan pada lambung akibat pembesaran rahim.
Cara Meredakan Asam Lambung Naik Saat Hamil
Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meredakan asam lambung saat hamil:1. Mengubah Pola dan Kebiasaan Makan
Mengubah pola dan kebiasaan makan merupakan salah satu cara terbaik untuk mengatasi kenaikan asam lambung ketika hamil. Makanlah dalam porsi kecil tetapi lebih sering dan usahakan untuk tidak melewati waktu makan.Saat makan, kunyah makanan secara perlahan dan jangan terburu-buru. Selain itu, hindari makan mendekati waktu tidur. Hindari juga mengonsumsi makanan yang memicu kenaikan asam lambung, seperti makanan asam, pedas, kopi, dan cokelat.
2. Mengonsumsi Minuman Hangat
Teh jahe atau lemon hangat dapat membantu meringankan kenaikan asam lambung yang Bunda alami ketika hamil. Rasa mual dan muntah yang terjadi di awal kehamilan pun bisa diatasi dengan mengonsumsi kedua jenis minuman ini. Jika Bunda menyukai teh, cobalah minum teh chamomile untuk memberikan efek menenangkan pada perut.3. Tidur dengan Posisi Nyaman
Tidur dengan posisi yang nyaman ternyata dapat membantu menghindari naiknya asam lambung. Salah satunya adalah dengan memosisikan kepala lebih tinggi dari lambung, sehingga asam lambung tidak mudah naik ke kerongkongan. Posisi tidur ini juga dapat membantu mengoptimalkan kinerja sistem pencernaan.4. Mengunyah permen karet
Cobalah untuk mengunyah permen karet setelah Bunda selesai makan. Mengunyah permen karet dapat meningkatkan produksi air liur, sehingga membantu menetralisir asam yang naik ke kerongkongan.5. Menjaga Berat Badan Ideal
Saat hamil, Bunda memang perlu meningkatkan berat badan untuk menjaga kesehatan dan menunjang tumbuh kembang janin. Namun, kenaikan berat badan terlalu berlebihan juga tidak baik dan tidak disarankan bagi ibu hamil.Terlalu banyak menaikkan berat badan saat hamil dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan asam lambung. Hal ini dapat terjadi akibat lambung yang tertekan oleh rahim. Maka dari itu, Bunda harus menjaga berat badan agar tetap berada dalam rentang ideal selama hamil.
6. Mengenakan Pakaian Longgar
Menggunakan pakaian yang longgar bisa membuat Bunda merasa lebih nyaman. Pakaian yang sempit dan ketat hanya akan menyebabkan tekanan berlebih pada perut. Kondisi ini bisa semakin buruk ketika Bunda mengalami masalah lambung saat hamil. Selain itu, penggunaan pakaian longgar dapat mengurangi rasa gerah yang sering dialami ibu hamil.Naiknya asam lambung ketika hamil perlu segera diatasi. Selain membuat Bunda merasa tidak nyaman, kondisi ini bisa menimbulkan dampak yang serius. Jika Bunda mengalami kenaikan asam lambung, cobalah makan sedikit-sedikit tetapi lebih sering daripada makan sekaligus dalam jumlah banyak.
Ketika makan, jangan sambil berbaring agar posisi rahim tidak menekan lambung. Jika gejala naiknya asam lambung yang bunda alami semakin parah dan disertai dengan gejala lain, seperti sulit menelan, penurunan berat badan, atau feses menjadi encer, sebaiknya segera periksakan ke dokter kandungan untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
